Welcome

welcome 8 Pictures, Images and Photos

Selasa, 10 Januari 2012

manajemen produksi bab 7

Perkembangan Manajemen Produksi
Manajemen produksi berkembang pesat karena adanya factor :
  • Adanya pembagian kerja (division of labour) dan spesialisasi
Agar produksi efektif dan efisien, produsen hendaknya menggunakan metode ilmiah dan azas-azas manajemen. Pembagian kerja memungkinkan dicapainya tingkat dan kualitas produksi yang lebih baik bila disertai dengan pengolahan yang baik.dan akan mengurangi biaya produksi sehingga dapat tercapainya tingkat produksi yang lebih tinggi.
  • Revolusi Industri
Revolusi Industri merupakan suatu peristiwa penggantian tenaga manusia dengan tenaga mesin. Revolusi itu merupakan perubahan dan pembaharuan radikal dan cepat dibidang perdagangan, industri, dan tekhnik di Eropa.

Dampaknya pengusaha besar dapat meningkatkan perdagangannya,sedangkan pengusaha kecil dengan peralatan kerja yang masih kuno,menjadi terdesak.

Perkembangan revolusi industri terlihat pada :
1. Bertambahnya penggunaan mesin
2. efisiensi produksi batu bara, besi, dan baja,
3. Pembangunan jalan kereta api,alat transportasi, dan komunikasi.
4. meluasnya system perbankan dan perkreditan.
Industialisasi ini meningkatkan pengolahan hasil produksi, sehingga membutuhkan kegiatan pemasaran.
  • Perkembangan alat dan tekhnologi yang mencakup penggunaan computer
Sehingga pada banyak hal manajer produsi mengintegrasikan tekhnologi canggih kedalam bisnisnya.
  • Perkembangan ilmu dan metode kerja yang mencakup metode ilmiah, hubungan antar manusia, dan model keputusan.
Penggunaan metode ilmiah dalam mengkaji pekerjaan memungkinkan ditemukannya metode kerja terbaik dengan pendekatan sebagai berikut :
1. Pengamatan (observasi) atas metode kerja yang berlaku
2. Pengamatan terhadap metode kerja melalui pengukuran dan analisis ilmiah
3. pelatihan pekerja dengan metode baru
4. pemanfaatan umpan balik dalam pengelolaa atas proses kerja.

2. Pengertian Manajemen Produksi
Manajemen Produksi yaitu kegiatan atau usaha yang dilakukan untuk mencapai tujuan dengan menggunakan /koordinasi kegiatan orang lain.

pengertian produksi
aalah kgiatan perusahaan untuk menghasilkan barang atau jasa dari bahan bahan atau sumber sumber faktor produksi dengan tujuan untuk dijual
proses produksi
digolongkan 4 golongan: 
1. Sifat produksi 
2. Tipe proses produksi 
3. Berdsarkan manfaat yg diciptakan 
4. Teknik (sifat ) produksi

DEFINISI PEMBUATAN KEPUTUSAN, JENIS-JENIS, TINGKAT PENGAMBILAN KEPUTUSAN DAN MENGANALISIS KEPUTUSAN Salah satu kegiatan manajemen yang penting adalah memahami sistem sepenuhnya untuk mengambil keputusan-keputusan yang tepat yang akan dapat memperbaiki hasil sistem keseluruhan dalam batas-batas tertentu. Dengan demikian pengambilan keputusan adalah suatu proses pemilihan dari berbagai alternatif baik kualitatif maupun kuantitatif untuk mendapat suatu alternatif terbaik guna menjawab masalah atau menyelesaikan konflik (pertentangan)

fungsi dan sistem produksi dan operasi
1. Production forecasting
    adalah peramalan produksi untuk mengetahui jumalah dan manfaat produksi akan dibuat di masa yg akan datang.
2. routing
     adalah kegiatan untuk menentukan urutan urutan produksi daribahan mentah menjadi bahan produk akhir
3. scheduling
    adalah kegiatan untuk membuat proses produksi sebagai satu kesatuan dari awal proses sampai akhirnya proses produksi.
4. dipatcing
     adalah suatu poses untuk pemberian perintah untuk melaksanakan pekerjaan sesuai dngan routing dan    scheduling
5. follow up
     adalah kegiatan untuk menghilangkan terjadinya penundaan keterlambatan kerja dan mendorong terkoorganisasi pelaksanaan kerja


LOKASI DAN LAY OUT PABRIK
tata letak produks atau garis ( prodak line lay out )
produk lay out adalah tata letak mesin mesin atau pengaturan mesin mesin maupun peralatan produksi disusun oleh berdasarkan urutn proses produksi yg diperlukn bagi produk yang dibuat

tata letak proses atau fungsional ( proses/fungsional lay out )
adalah tata letak penempatan mesin mesin dan peralatan produksi yg mempunyai fungsi sama di kelompokan ke dalam ruangan tertentu.
tata letak kelompok ( group lay out )
adalah lay out kelompok dengan jalan menemptkan mesin mesin dan peralatan produksi dipisahkan tempatnya serta kelompoknya..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar